Friday, December 14, 2018

Pengertian Definisi Tegangan Listrik


Pengertian Definisi Tegangan Listrik
Definisi Tegangan Listrik :
"Mengalirnya elektron - elektron di sebabkan adanya perbedaan potensial Listrik antara dua titik pada suatu penghantar atau rangkaian Listrik".

Pada satu sisi sumber Arus Listrik terdapat elektron yang tertumpuk. Sedangkan di sisi yang lain terdapat jumlah elektron yang sedikit.

Hal ini terjadi karena adanya gaya magnet yang mempengaruhi materi tersebut. Dengan kata lain, sumber tersebut menjadi bertegangan Listrik.

Tegangan Listrik di nyatakan SI satuan Volt di notasikan dengan huruf V. Identik dengan beda Potensial Listrik.
Pengertian Definisi Tegangan Listrik
Perhatikan dan Amati Pada Gambar DiAtas
Beda Potensial (tegangan) inilah yang menyebabkan aliran elektron (muatan negatif) dari potensial rendah (negatif) ke potensial tinggi (positif).

Artinya adanya Arus Listrik di sebabkan karena adanya Tegangan Listrik pada dua titik (positif dan negatif). Pada rangkaian Listrik, bisa jadi setiap komponen Listrik mempunyai beda potensial yang berbeda tergantung Hambatan komponen tersebut.

Sebagai Contoh :
Kincir air akan berputar. Hal yang sama juga berlaku pada Listrik, bila tidak ada perbedaan potensial, arus tidak mengalir, dan jika ada perbedaan potensial, maka arus bisa mengalir dari potensial yang lebih tinggi ke lebih rendah.

Hasilnya adalah arus dan tenaga Listrik. Bila pergerakan elektron bebas jumlahnya banyak, artinya adalah tenaga Listriknya menjadi besar.

Jika suatu kabel di hubungkan antara muatan positif (proton) dan muatan negatif (elektron), maka elektron akan bergerak netral. Pada saat tersebut, panas terbentuk oleh pergerakan elektron.

Reaksi pembangkitan panas ini merupakan salah satu dari 3 kejadian yang disebabkan oleh adanya arus Listrik.

Dari penjelasan mengenai muatan positif dan negatif, dapat dikatakan bahwa atom terminal positif (proton) lebih banyak dari pada elektronnya (negatif), sehingga terminal berisi mauatan positif.

Dan satu lagi, atom yang terdapat negatif mempunyai elektron (negatif) yang lebih banyak di banding dengan proton (positif). Sehingga terminalnya bermuatan negatif.

Terminal negatif mempunyai suplai elektron bebas yang sangat banyak sekali, ke semua elektron ini terkumpul di suatu area yang kecil dan saling tolak menolak satu sama lainnya.

Perbedaan potensial Listrik biasaya di sebut dengan tegangan (voltage), karena ada perbedaan potensial Listrik, maka terjadi elektromotive force (emf).

Satu volt adalah beda potensial antara dua titik saat melakukan usaha satu joule untuk memindahkan muatan Listrik satu coulumb.
dapat diformulasikan :

V= W/Q
Dimana:
V = Tegangan
W = Energi
Q = Muatan 

1 Volt = 0,0001 kV
Volt = 1,000 mV
1 kV = 1000 Volt

Salam Listrik.


EmoticonEmoticon